BRIDGE
Bridge merupakan perangkat jaringan yang digunakan untuk memperluas atau memecah jaringan. Bridge berfungsi mengmenghubungkan dan menggabungkan segmen jaringan-jaringan di layer data link (layer kedua di mode OSI). Bridge berbeda fungsinya dengan hub dimana bridge tidak menyalin trafik dan mencampurnya ke semua port, bridge akan mengetahui MAC Address yang dapat dijangkau melalui port-port tertentu.
Setelah bridge mengetahui port dan alamat yang dituju, bridge akan mengirimkan trafik ke alamat tersebut hanya ke port yang dituju. Bridge tidak mengirimkan secara broadcast ke semua port, kecuali port yang berhak menerima broadcast tersebut.
Bridge mamapu mengenali port dan address dnegan cara memeriksa alamat sumber dari frame yang dilihatnya di masing-masing port. Ketika frame tersebut sudah sampai ke port, alamat sumber akan disimpan dan bridge mengasumsikan alamat MAC telaj diasosiasikan dengan port tersebut. Ketika alamat telah diketahui, Bridge akan mem-forward frame kesemua port.
Bridge dibagi menjadi 3 tipe dasar, yaitu :
1. Local Bridge
Menghubungkan LAN secara langsung
2. Remote Bridges
Dapat digunakan untuk membuat link Wide Area Network (WAN) antar LAN yang ada. namun remote bridge yang kecepatan koneksinya lebih lambat dari pada jaringan akhir umumnya kini diganti peranannya oleh Router
3. Wairless Bridge
Bisa digunakan untuk menggabungkan LAN atau menghubungkan Workstation remote kesebuah LAN
0 komentar:
Posting Komentar
Budayakanlah komentar
setiap huruf yang anda ketik sangatlah berarti untuk saya.
terima kasih